Rabu, 30 November 2016

Pengertian Teknik Industri

     Teknik industri menurut IEE ( Instsitute of Industrial Engineering )  adalah "industrial engineering is concerd with the design, improvment, and installation of integrated system of people, materials, information, equipment and energy. it draw upon specialized knowleg and skill in the mathematical, physical, and social science together with the prinsiples and method of engineering analysis and design to specify, predict and evaluate the result to be obtained from such system".

     dari definisi diatas maka dapat ditarik kesimpulan beberapa hal mengenai teknik industri yaitu:
  1. teknik industri adalah disiplin engineering bukan science dikarenakan teknik industri menangani pekerjaan-pekerjaan perancangan (design), perbaikan (improvment), dan penginstalan (installation)
  2. bidang garapan teknik industri adalah sistem ntegral yang terdiri dari manusia, material/bahan, informasi, peralatan dan energi.
  3. bidang garapan teknik industri lebih multidisiplin bila dibandingkan dengan disiplin teknik lainnya, karena teknik industri tidak hanya bertumpu pada ilmu matematika dan fisika akan tetapi juga ilmu sosial dan manajemen 
    




     aktivitas-aktivitas yang bisa digarap oleh disiplin Teknik Industri menurut AIIE ( American Institute of Industrial Engineering ) adalah :
  1. perancangan dan pemilihan metode-metode kerja yang efektif dan efisien dalam proses produksi
  2. pemilihan dan perancangan dari perkakas kerja serta peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi
  3. desain fasilitas pabrik, termasuk perancangan tata letak fasilitas produksi, peralatan pemindahan bahan dan fasilitas-fasilitas untuk penyimpanan bahan baku atau produk jadi
  4. desain dan perbaikan sistem perancangan dan pengendalian untuk distribusi barang/jasa produksi, pengendalian persediaan, pengendalian kualitas dan rehabilitas
  5. pengembangan sistem pengendalian ongkos produksi seperti pengendalian budget, analisa biaya dan standard biaya produksi
  6. penelitian dan pengembangan produk
  7. desain dan pengembangan sistem pengukuran performans serta standart kerja
  8. pengembangan dan penerapan sistem perupahan dan pemberian insentif
  9. perencanaan dan pengembangan organisasi, prosedur kerja, policy sistem pemrosesan data
  10. analisa lokasi dengan mempertimbangkan potensi pemasaran, sumber bahan baku, suplai tenaga kerja dll
  11. aktivitas penyelidikan operasional dengan analisa matematika, sistem simulasi, program linear, teori pengambilan keputusan untuk pengambilan keputusan

2 komentar: